Dalam melaksanakan kegiatan ini, TMMD lebih mengedepankan azas gotong royong, sehingga dalam arti TMMD dapat tercapai maksud dan tujuanya
Pagi ini sejumlah warga dan satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) terlihat sudah sibuk mengerjakan jalan penghubung Dukuh Godo dan Dukuh Selowire. Kegiatan rabat beton ini sepanjang 1,7 km sangat membutuhkan tenaga yang sangat ekstra dalam menyelesaikanya.
Jalan yang saat ini dalam pengerjaan rabat beton sangat dibutuhkan masyarakat untuk keperluan mobilitas warga setiap hari.
Dalam melaksanakan kegiatan ini, TMMD lebih mengedepankan azas gotong royong, sehingga dalam arti TMMD dapat tercapai maksud dan tujuanya.
Pada pelakasanaan rabat beton hari ini terlihat kemanunggalan antara TNI dan rakyat, tak luput juga Polri urut serta dalam kegiatan TMMD.
Alat yang digunakan melansir hasil bahan cor didistribusikan dengan mudah menggunakan gerobak dorong atau sering kita dengar dengan istilah (angkong). Alat ini benar-benar menjadi favorit di lokasi TMMD wilayah Kodim 0718/Pati yang berlokasi di Desa Godo Kecamatan Winong.
Jenis alat konvensional ini bisa dikatakan sebagai andalan di dalam mendukung pekerjaan satgas, terlihat hampir di semua sasaran fisik yang telah diprogramkan dalam TMMD menggunakan alat gerobak dorong tersebut.
“Kami bukan tidak bisa menggunakan alat lain, akan tetapi inilah implementasi kami di wilayah satuan teritorial hakikat, gotong royong. Terutama di lokasi pengecoran jalan, dimana lokasinya naik turun, sehingga untuk melansir material, seperti pasir, semen, batu krakal dan lain-lainnya mengandalkan gerobak dorong itu, karena akan lebih hemat dan efiesien,” papar Kapten Kav Sugeng, Danramil 18/winong, sebagai koordinatoor satgas TMMD Reguler 101 Kodim Pati.
Kapten Kav Sugeng melanjutkan, jumlah personil dan volume pekerjaan di kegiatan fisik TMMD ini terbilang sangat banyak sehingga pengadaan gerobak dorong ini akan ditambah lagi, guna pencapaian target bisa lebih dimaksimalkan.
Untuk diketahui, program TMMD yang mencakup pekerjaan rabat beton sepanjang 1,7 km merupakan wujud dan tujuan dari TMMD guna membantu pemerintah dalam percepatan pembangunan daerah.