Pati, Berita10 – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati merasa kagum dan bangga dengan perjuangan skuad Persipa Pati saat melawan tim lain dalam menuju ke kompetisi ke Liga 2 nasional
Ini diungkapkan oleh Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Pati, Joni Kurnianto. Meskipun, ia menilai dicurangi wasit, Persipa Pati mampu tampil dengan baik dan meredam emosi.
“Kami kagum dengan anak tim Persipa yang bermain dengan karakter baik, meredam emosi biarpun sakit dan menunjukkan attitude yang baik sebagai pemain bola amatir yg menuju ke profesional, ujar Joni dalam unggahannya di media sosial.
Diketahui, Persipa Pati terpaksa bermain dengan 10 pemain saat melawan Putra Delta Sidoarjo. Klub yang berjuluk Laskar Saridin itu bermain 10 orang sejak menit ke 38 babak pertama.
Winger andalan Persipa Pati diganjar kartu kuning kedua lantaran dianggap wasit menyikut pemain belakang Putra Delta Sidoarjo. Joni menilai keputusan itu keliru dan kurang tepat.
Ia merasa Persipa Pati dikerjai habis-habisan oleh wasit. Menurutnya, wasit belah sebelah dan merugikan Persipa Pati. Ini terlihat saat wasit mengganjar kartu kuning kedua untuk Akbar Selang.
Itulah kerugian yang pernah dialami Persipa ketika berjuang untuk meraih kasta di Liga 2 Nasional kemarin, ucap Joni. Karena itu dengan pengalaman pahit yang pernah dialami Persipa menjadi semangat bagi kami untuk memajukan dan mensukseskan Persipa kedepan. Gs