Pati, Berita10 – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati Endah Sri Wahyuningati meminta polemik Badan Usaha Milik Desa Bersama (Bumdesma) tak berlarut-larut. Ia meminta manajemen segera menggelar laporan pertanggungjawaban kepada para penyetor modal di pertengahan bulan November 2021 ini.
Ia juga meminta polemik yang terjadi saat ini dijadikan bahan evaluasi untuk semua pihak, agar tak terulang kembali. Sebab masalah tersebut dapat menguras energi public.
Terlebih hal ini menyangkut banyak pihak. Sehingga perlu secepatnya diselesaiakan dengan jalan keluar yang solutif. Saat ditanyai mengenai keberlanjutan badan usaha bersama yang belakangan dinilai bermasalah tersebut, ia menyerahkan keputusan kepada para pemegang saham.
Wakil Ketua Komisi D Dewan Pati ini mengatakan Jangan sampai persoalan ini menjadi masalah yang tidak ada ujungnya. Kami minta pengelola segera melaporkan pertanggung jawaban yang jelas. Untuk disampaikan pada pemberi atau penyetor modal dari 159 desa yang telah mengucurkan dana permodalan,” terangnya baru-baru ini.
“Soal masa depan Bumdesma bisa dibahas dalam rapat pemegang saham. Apakah dibubarkan atau dilanjutkan. Bumdesma, dibubarkan tergantung dari keputusan pemegang saham, dirapatkan dulu,” pungkasnya. Gs