
ARTIKEL :
EDUKASI PEMANFAATAN MASKER UNTUK ANAK USIA DINI
Oleh : Siswati – Prodi : PIAUD
Program : KKN MDR 2020 IPMAFA Margoyoso Pati
Kelompok : BRAMANTY IPMAFA PATI
Masyarakat Indonesia saat ini sedang dilanda krisis percaya diri, banyak masyarakat yang hawatir akan kesehatan dan kondisi tubuhnya menjadi lemah, kewatiran masyarakat mengakibatkan rasa panik dan takut serta cemas dengan adanya virus corona ini. Kenapa banyak masyarakat yang khawatir, panik dan cemas dengan keadaan seperti ini? Hal tersebut dikarenakan salah satunya adalah banyaknya informasi yang menyuguhkan keganasan penularan penyakit yang disebabkan Virus Corona atau disebut juga Covid-19 tersebut. Informasi tersebut menjadikan masyarakat menjadi cemas, sehingga dalam hal ini masyarakat harus lebih pandai pandai dalam menelaah dan menerima pesan dari berbagai informasi yang ada.
Virus Corona adalah sejenis virus yang sangat mematikan dan sangat berbahaya, karena virus ini mudah sekali menular kepada orang yang mempunyai daya tahan tubuh yang lemah. Selain itu orang-orang yang mempunyai riwayat penyakit bawaan sebelumnya seperti, penyakit pernafasan, diabetes, hipertensi, jantung, paru – paru juga rentan tertular virus corona tersebut. Ibu hamil, anak – anak, dan lanjut usia juga rentan tertular virus corona.
Virus Corona ini berasal dari hewan sebelum akhirnya menyerang manusia. Jika orang tua atau anak-anak tidak memakai masker untuk melindungi dirinya, maka akan mudah terinfekasi oleh Virus Corona tersebut. Keberadaan virus yang sangat kecil dan tidak kasat mata serta juga tidak mudah terdeteksi, maka kapan saja dan di mana saja manusia harus waspada terhadap penularan virus jenis ini. Salah satu upaya pemerintah untuk pencegahan dan pemutusan rantai penularan virus Corona atau Covid- 19 adalah dengan mewajibkan kepada masyarakat untuk memakai masker, tidak peduli orang tua maupun anak-anak. Hal ini sudah menjadi kewajiban yang sangat mendasar untuk dilaksanakan oleh semua lapisan masyarakat baik di Indonesia maupun diseluruh dunia, ketika akan keluar rumah. Dengan memakai masker saat keluar rumah diharapkan dapat memutus rantai penularan virus corona.
Kaitannya dengan kebijakan pemerintah tersebut, anak-anak seringkali masih susah untuk diajak memakai masker, terlebih anak usia dini yang usianya 8 tahun kebawah, karena pengetahuan dan pengalaman mereka tentang manfaat memakai masker masih sangat terbatas. Dalam hal ini orang tua perlu memberikan edukasi kepada anak tentang manfaat pemakaian masker.
Memberikan penjelasan dan pemahaman kepada anak usia dini memang agak sulit, karena anak usia dini kurang mengerti akan bahaya virus corona. Anak usia dini masih sulit menerima penjelasan dan pemahaman secara abstrak. Menurut ahli perkembangan anak usia dini, yaitu Jean Piaget ilmuan perkembangan koginitif dari Swiss Jerman, mengatakan bahwa pengetahuan anak akan didapat dari meniru dan mengamati, dari meniru dan mengamati itulah akan menjadi sebuah pengalaman bagi mereka dan akhirnya terbentuklah sebuah pengetahuan baru bagi anak.
Bagaimana peran orang tua terhadap anak agar bisa mentaati peraturan pemerintah untuk memakai masker setiap keluar rumah? Berikut ini tips orang tua dalam mengajak anak untuk memakai masker, sehingga mampu membangun pemahaman anak tentang manfaat pemakaian masker pada pandemi Covid-19, sebagai berikut :
- Orang tua harus menjadi contoh, jadi pakailah masker saat keluar rumah.
- Berikan masker kepada anak yang sesuai dengan ukuran anak, serta dari bahan yang nyaman.
- Pilihlah masker yang bergambar karakter sesuai selera anak, misalnya gambar spiderman, gambar spongebob, gambar kuda poni, gambar upin ipin, sehingga membangunkan minat anak untuk memakainya.
- Kenalkan masker pada anak melalui metode bermain, misalkan melalui permainan bermain peran. Anak sebagai pembeli dan orang tua sebagai penjual.
- Berikan sedikit penjelasan kepada anak pentingnya dan manfaat memakai masker saaat pandemi Covid-19, tanpa menakut- nakuti anak.