Pati, Bupati Pati Haryanto didampingi Wakil Bupati Saiful Arifin, bergegas melakukan peninjauan luapan sungai di Desa Sugiharjo, berlanjut ke Desa Sinoman Kecamatan Pati. Dimana kedua desa itu dilalui oleh sungai Simo Kecamatan Pati (14/1).
Penyumbatan sampah di jembatan, mengakibatkan luapan sungai meluber hingga ke jalan Pantura Pati – Juwana.
Bupati menyayangkan masih banyaknya warga yang membuang sampah di sungai Simo. Bahkan, saat pemantauan terlihat potongan bambu, pohon pisang, pohon randu ikut hanyut terbawa arus, hingga menyumbat arus sungai di bawah jembatan.
“Kita atasi bersama Pak Wakil Bupati Pak Wakapolres dan Pak Dandim dan BPBD dan semua terkait dalam rangka untuk mengantisipasi agar tidak meluas sedangkan jembatan-jembatan di jalur Sungai Simo yang ada usaha-usahanya akan kita tertibkan kita undang agar dibenahi disesuaikan dengan konstruksi yang benar agar tidak banjir terus menerus,” ujar Bupati.
Selama musim penghujan ini Bupati mengatakan telah terjadi tiga banjir diakibatkan jembatan yang tersumbat oleh sampah.
Seperti jebolnya tanggul di beberapa wilayah kemarin, Bupati menginstruksikan pihak terkait untuk membenahi tanggul yang jebol di desa Sinoman.
“Nanti akan kita benahi bersama-sama tanggul sungai yang ada di Sinoman, namun menunggu air surut,” ujarnya.
Bupati mewanti- wanti pihak desa maupun relawan untuk berhati-hati dalam penanganan bencana. Ia mengkhawatirkan bila tidak memperhatikan keselamatan, justru akan membahayakan relawan.
Haryanto pun mengajak masyarakat untuk berpartisipasi mencegah banjir dengan membuang sampah tidak di sembarang tempat atau sungai.
“Jangan saling menyalahkan satu dengan yang lain. Yang kita lakukan justru langsung turun bersama Wabup, Kapolres dan Dandim. tujuannya adalah dalam rangka menangani banjir secepatnya. Untuk pengecekan konstruksi akan dipimpin oleh Pak wakil, apakah pembuatan jembatan sudah sesuai dengan spesifikasi yang ada,” tegas Bupati. Hms/Gs