BUPATI PATI BERHARAP KADES BERPERAN PENTING DALAM PEMILU

BUPATI PATI BERHARAP KADES BERPERAN PENTING DALAM PEMILU

Pati, Bertempat di Pendopo Kabupaten Pati dilaksanakan rapat koordinasi pemilu 17 April 2019 yang dalam hitungan kurang 19 hari lagi waktu pencoblosan. (30/3/19). Dalam kegiatan ini, dihadiri oleh Bupati Pati, Sekda, Forkopimda, KPU, Bawaslu, dan para kepala desa. Rapat koordinasi ini merupakan persiapan agar dalam pelaksanaan pemilihan umum nanti, berjalan lancar dan kondusif.

Komisioner KPU Pati Imbang Setiawan mengucapkan terimas kasih atas partisipasi serta dukungan seluruh pihak dalam penyelenggaraan pemilu khususnya para kepala desa se – Kabupaten Pati.
“Mohon bantuan dari bapak ibu kepala desa semuanya, agar kami dapat melaksanakan pemilihan umum 2019 secara serentak, untuk lima pemilihan dengan baik dan lancar, tanpa halangan suatu apapun,” pinta Imbang.

Ia menjelaskan, berbeda dengan pemilu – pemilu sebelumnya 17 April 2019 pileg dan pilpres akan dilaksanakan secara bersamaan. Oleh sebab itu, dalam rakor ini, pihak desa mampu melaksanakan persiapan dengan sebaik – baiknya mulai dari pra pemilu, pencoblosan hingga penghitungan surat suara.

“Untuk penghitungan surat suara nanti, kita akan membutuhkan 5 kotak suara. Surat suara yang kita terima dan selesaikan sortir ada 4 jenis surat suara, yakni abu – abu untuk capres dan cawapres, merah untuk DPD, kuning untuk DPR RI, biru untuk DPRD Provinsi, dan sekarang kita menunggu untuk surat suara DPRD Kabupaten. Setelah semuanya itu selesai akan dilanjut proses packing dan kemudian di distribusikan ke TPS tujuan,” jelasnya.

Sementara itu, Bupati Pati Haryanto menyampaikan diundangnya para kepala desa ini adalah kaitannya nanti ketika logistik surat suara ini telah terdistribusi ke TPS oleh KPU. Sebab pemilu ini tidak sama dengan pemilu sebelumnya, hal ini lantaran pileg dan pilpres dilakukan secara bersamaan.
“Ada perbedaan, misal dulu pemilu menggunakan kotak alumunium, sekarang kotak kardus. Menumpuk surat suaranya pun tidak sama, beda dari yang dulu. Terlebih, jumlah TPS ada 4.369, itu dikalikan 5 sebab surat suara terdapat 5 jenis, yakni 21.845 kotak suara,” terang Bupati.

Haryanto melanjutkan, penghitungan kotak suara ini nanti dilakukan di kecamatan. Oleh karena itu, Senin malam, pihaknya akan rapat lagi bersama dengan partai politik dan Forkopimda untuk mencapai kesepakatan terkait keamanan.
“Jangan sampai dalam pemilu nanti, dinodai dengan hal – hal yang tidak baik. Oleh sebab itu, kita berusaha mengantisipasi masalah sekecil apapun dengan melibatkan para kepala desa. Selain itu, kita juga membantu mencari tempat penghitungan suara, sebab ada beberapa kecamatan yang terkendala tidak dapat untuk dilakukan rekapitulasi,” tandas Bupati. Hms/Gs

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.